komisi pemberantasan korupsi tinggal memeriksa wakil menteri keuangan anny ratnawati terkait persentasi korupsi proyek pusat studi, latihan juga sekolah olahraga nasional (p3son) selama bukit hambalang jawa barat.
yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi agar am (andi mallarangeng) juga dk (deddy kusdinar), kata kepala bagian pemberitaan dan info priharsa nugraha dalam jakarta, senin.
anny sebelumnya sudah diperiksa kpk pada bulan juli juga desember kemarin mengenai angka yang sama.
nanti, nanti saja, kata anny ketika tiba di kpk selama jam 10.00 wib.
Informasi Lainnya:
anny yang merupakan mantan direktur jenderal anggaran kementerian keuangan kurun waktu 2008-2010 dalam pemeriksaan desember kemarin menungkapkan bahwa kegiatan penganggaran proyek adalah kewenangan dan tanggung jawab serta pimpinan lembaga.
berdasarkan uu no 17 tahun 2003 mengenai keuangan negara pasal 9 disebutkan menteri ataupun pimpinan lembaga sebagai pengguna anggaran, pengguna barang tugasnya adalah salah satunya merancang anggaran, mencari dokumen pelaksanaan kemudian melakukan pelaksanaan anggaran sampai laporan, artinya yang mengenai melalui operasional, aktifitas penganggaran itu adalah kewenangan juga tanggungjawab menteri dan pimpinan lembaga, ungkap anny di rabu, 19 desember kemarin.
sedangkan tugas kementerian keuangan berdasar uu 17 tahun 2003 hanya berwenang agar merencanakan kebijakan fiskal dan mengadministrasikan dokumen anggaran.
saya merujuk di kewenangan menteri keuangan berdasarkan uu 17 tahun 2003 pasal 8 disana dikatakan tugas menteri keuangan salah satunya mengesahkan dokumen pelaksanaan anggaran, dan ini adalah tugas administrasi dari kementerian keuangan, kian anny.
sementara tersebut, kpk berencana supaya pertama kali memeriksa andy mallarangeng pada selasa (9/4) sebagai tersangka.
andy ditetapkan sebagai tersangka selama persentasi ini selama 3 desember lalu.
dua tersangka lain merupakan mantan kabiro perencanaan kemenpora deddy kusdinar selaku pejabat penanggung jawab komitmen ketika proyek hambalang diselenggarakan dan mantan direktur operasional 1 pt adhi karya (persero) teuku bagus mukhamad noor.